Asyfa | Medan – Siswi SMP di Kota Medan berinisial MASP (15) yang sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya ke polisi, berhasil ditemukan petugas gabungan dari Subdit III Jatanras Polda Sumut dan Jatanras Polrestabes Medan, Sabtu (30/3/2024) malam.
Informasi diperoleh menyebutkan, pada Rabu (20/3/2024) lalu MASP yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP itu pergi dari rumah tanpa pemberitahuan ke keluarganya.
Pihak keluarga telah mencari keberadaan korban, namun tidak berhasil menemukannya. Keluarga yang khawatir Yando Pardosi, pada Kamis (21/3/2024) membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Medan yang tertuang di Nomor: STTL/Gangguan/B/20/III/2024/SPKT/Polrestabes Medan/Polda Sumut.
”Berdasarkan laporan itu petugas gabungan dari Subdit III Jatanras Polda Sumut dan Jatanras Polrestabes Medan melakukan penyelidikan ,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Jama Kita Purba kepada wartawan, Minggu (31/3/2024).
Pada Sabtu malam, jelas Kasat, petugas mendapat informasi keberadaan korban yang diduga berada di satu rumah sewa di Medan. Petugas pun langsung bergerak ke lokasi.
Di rumah tersebut, korban ternyata ditemukan bersama seorang pria berinisial MFM (27) warga asal Kecamatan Binjai Barat yang diduga sebagai kekasih korban.
Saat diinterogasi, korban mengaku mengenal pelaku dari media sosial (medsos) Instagram. Diakui korban jika ia menjadi korban rudapaksa yang dilakukan oleh pelaku. Selanjutnya korban dan pelaku diboyong ke Mako guna proses selanjutnya. (red)